#Attribution1 {height:0px; visibility:hidden; display:none}

Breaking News

Kamis, 27 Maret 2025

Pemdes Tempuran : Selamat Menyambut Datangnya Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 H

Kepala Desa Tempuran, Tri Wahyono, Bersama Istri


Lini Indonesia, Ponorogo - Tidak terasa lebaran Idul Fitri tinggal menghitung hari. Hari Raya Idul Fitri selalu menjadi momen yang paling dinantikan oleh umat Muslim setelah sebulan penuh berpuasa di bulan Ramadhan.

Lebaran bukan hanya menjadi hari kemenangan bagi umat Islam, tetapi juga kesempatan untuk mempererat hubungan dengan keluarga, bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah, dan kembali kepada fitrah yang suci.

Untuk itu atas nama pemerintah Desa Tempuran, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Tri Wahyono, berpesan kepada masyarakat Desa Tempuran, khususnya untuk tidak menerbangkan balon udara tanpa awak dan jangan membunyikan petasan.

"Dengan datangnya hari raya Idul Fitri 1446 H ini, kami selaku Pemerintah Desa Tempuran, menghimbau kepada masyarakat Desa Tempuran khususnya, jangan ada yang menerbangkan balon udara dan membunyikan petasan," ujar Tri Wahyono.


Kades Tempuran, Tri Wahyono, Didampingi Babinsa Dan Bhabinkamtimas

Dijelaskan oleh Kades Tempuran, bahwa larangan menerbangkan balon udara itu tercantum didalam pasal 53 UU No. 1 Th 2009 tentang Penerbangan. Sedangkan larangan membuat petasan tercantum dalam UU Darurat No 12 Th 1951.

"Bagi siapa saja yang melanggar ketentuan seperti disebut dalam Pasal 53 ayat 1 UU Nomor 1 Tahun 2009, maka sesuai pasal 411, akan diancam dengan pidana paling lama 2 Tahun dan denda paling banyak 500 Juta Rupiah," jelas Tri Wahyono.

Dan dengan datangnya hari raya idul Fitri yang tinggal beberapa hari lagi, atas nama pemerintah Desa Tempuran mengucapkan "Selamat Menyambut Datangnya Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1446 H".

"Minal Aidzin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin atas semua kesalahan dan kekhilafan, mulai tutur kata, perilaku, serta pelayanan yang kurang berkenan bagi masyarakat Desa Tempuran khususnya dan umat Islam pada umumnya," pungkasnya. 

(Gst)

Share:

0 komentar:

Posting Komentar