Lini Indonesia, Lumajang – Sinergi antara aparat Kepolisian dan TNI kembali terlihat saat mengevakuasi jenazah seorang pria tanpa identitas yang ditemukan meninggal dunia di tepi Jalan Raya Wates Wetan, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Rabu (7/5/2025) siang.
Jenazah ditemukan oleh warga sekitar pukul 14.05 WIB di selatan tugu perbatasan Desa Wates Wetan.
Menanggapi laporan tersebut, personel Polsek Ranuyoso yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Iptu Imam Soepardi bersama anggota TNI dan petugas kesehatan dari Puskesmas Ranuyoso segera bergerak menuju lokasi.
“Setiba di lokasi, kami bersama rekan dari TNI dan tenaga medis langsung melakukan pemeriksaan terhadap korban yang saat itu tergeletak di pinggir jalan. Setelah dicek oleh petugas kesehatan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” terang Iptu Imam Soepardi.
Korban yang belum diketahui identitasnya itu diperkirakan berusia sekitar 50 tahun. Saat ditemukan, ia mengenakan kaos berwarna hitam dan sarung bermotif kotak-kotak warna coklat. Korban juga diketahui memakai popok dewasa.
Dengan sigap, petugas gabungan dari Polsek Ranuyoso dan anggota TNI mengevakuasi jenazah ke dalam mobil ambulans untuk dibawa ke RSUD Haryoto Lumajang guna pemeriksaan dan identifikasi lebih lanjut.
“Evakuasi dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Ini merupakan bagian dari pelayanan kami kepada masyarakat dan bentuk respons cepat terhadap setiap laporan warga,” kata Kapolsek.
Berdasarkan hasil pemeriksaan luar, ditemukan luka bekas jarum infus di lengan kanan, bekas luka yang hampir mengering di lengan kiri, serta luka mengering dan pembengkakan pada lutut kanan. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Barang bukti berupa kaos hitam dan sarung coklat kotak-kotak yang dikenakan korban telah diamankan. Sementara itu, identitas korban masih belum diketahui dan hingga kini belum ada pihak keluarga yang melapor.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut agar segera menghubungi Polsek Ranuyoso atau langsung ke RSUD Haryoto Lumajang,” tambah Iptu Imam Soepardi.
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban. Masyarakat diminta untuk tidak berspekulasi dan menyerahkan penanganan sepenuhnya kepada pihak berwajib.
(Eksan)
0 komentar:
Posting Komentar