Lini Indonesia, Tulungagung - Dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Tulungagung Ke-818, Pemerintah Kabupaten Tulungagung menggelar kegiatan launching "Batik Ciprat Arsiduta".
Giat launching "Batik Ciprat Arsiduta" ini digelar di Titik Nol Km Tulungagung. Giat ini bertujuan untuk mempromosikan salah satu produk unggulan yang ada di Kabupaten Tulungagung.
Adapun yang hadir di dalam giat launching "Batik Ciprat Arsiduta" yakni, Pj. Bupati Tulungagung, Kapolres Tulungagung diwakili Kasat Binmas, Anggota Dewan DPRD Komisi A, Kepala dan Sekretariat serta Pengawas Dinas Pendidikan Tulungagung, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kab. Tulungagung.
Disamping itu turut hadir pula para Muspika di wilayah Kota dan Kedungwaru, MKKS SMP, UPAS Korwil Kedungwaru dan Pengurus Komite serta para siswa -siswi SMP 1 Kedungwaru ± 200 orang.
Menurut Kasat Binmas Polres Tulungagung AKP Heru Poerwanto, S.H., mengatakan, dengan adanya giat launching "Batik Ciprat Arsiduta" di Titik Nol Km Tulungagung maka kami melakukan penutupan jalan dan pengalihan arus Lalu Lintas, (24/11/2023).
"Kami menerjunkan 16 personil dari Polri untuk mengantisipasi adanya kerawanan Kamtibmas". Kabag Ops Polres Tulungagung sebagai Koordinator PAM dan Kapolsek Tulungagung Kota selaku Padal Wilayah, jelasnya.
Giat launching "Batik Ciprat Arsiduta" ini untuk mendorong pertumbuhan industri batik di Tulungagung serta untuk memperkenalkan dan mempopulerkan, terang AKP Hery.
Disamping itu "Batik Ciprat Arsiduta" sebagai opsi seragam sekolah yang mengedepankan nilai-nilai budaya dan sekaligus menetapkan sebagai seragam batik khas SMPN 1 Kedungwaru.
"Selama kegiatan launching "Batik Ciprat Arsiduta" berlangsung, berjalan aman, tertib dan kondusif," tandas AKP Hery.
(Dedy)
0 komentar:
Posting Komentar